C10Kategori 10Kategori ini menunjukkan bahwa basa telah punah (Extinct)C9Kategori 9Kategori ini menunjukkan bahwa basa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant)C8bKategori 8bKategori ini menunjukkan bahwa basa hampir punah (Nearly extinct)C8aKategori 8aKategori ini menunjukkan bahwa basa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund)C7Kategori 7Kategori ini menunjukkan bahwa basa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan basa lain (Shifting)C6bKategori 6bKategori ini menunjukkan bahwa basa mulai terancam (Threatened)C6aKategori 6aKategori ini menunjukkan bahwa basa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous)C5Kategori 5Kategori ini menunjukkan bahwa basa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing)C4Kategori 4Kategori ini menunjukkan bahwa basa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational)C3Kategori 3Kategori ini menunjukkan bahwa basa digunakan cukup luas (Wider Communication)C2Kategori 2Kategori ini menunjukkan bahwa basa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial)C1Kategori 1Kategori ini menunjukkan bahwa basa nasional maupun basa resmi dari suatu negara (National)C0Kategori 0Kategori ini menunjukkan bahwa basa merupakan basa pengantar internasional ataupun basa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International)
Basa Banjar dikategorikan sebagai C3 Wider Communication menurut SIL Ethnologue, artinya basa ini digunakan di wilayah yang cukup luas maupun dipertuturkan cukup luas, misalnya beberapa kota
↑Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, eds. (2017). "Melayu Banjar–Bukit". Glottolog 3.0. Jena, Germany: Max Planck Institute for the Science of Human History.
↑"Basa Banjar". www.ethnologue.com (ring Inggris). SIL Ethnologue.