Eugenika

Eugenika diumpamakan sebuah pohon yang mempersatukan sebuah varietas dari berbagai hal yang mempengaruhi terciptanya manusia berkualitas unggul.

Eugenika adalah filosofi sosial yang berarti memperbaiki ras manusia dengan membuang orang-orang berpenyakit dan cacat serta memperbanyak individu sehat.[1]

Puncak dari penyalahgunaan eugenika adalah pelaksanaan ideologi pemurnian ras yang dijalankan rezim NSDAP di bawah kendali pemimpinnya, Adolf Hitler.

Pada abad ke-20, banyak negara melakukan berbagai kebijakan eugenika dengan berbagai kebijakan seperti pemaksaan aborsi, genosida, pengendalian kelahiran, pengamatan genetika, dan pelarangan menikah.

Film dan dokumenter

Referensi

  1. ^ "Development of a Eugenic Philosophy" by Frederick Osborn in American Sociological Review, Vol. 2, No. 3 (Jun., 1937), pp. 389-397.

Pranala luar