Stasiun Jakarta Gudang

Stasiun Jakarta Gudang

Los-los gudang Stasiun Jakarta Gudang saat sedang dibangun
Lokasi
Koordinat6°8′0.154″S 106°49′9.523″E / 6.13337611°S 106.81931194°E / -6.13337611; 106.81931194
Ketinggian+4 m
Operator
Letak
km 0+000 lintas Jakarta GudangKp. Bandan LamaTanjung Priuk[1]
LayananHanya untuk kegiatan langsiran dan bongkar muat angkutan logistik Over Night Services, angkutan semen Semen Indonesia, dan angkutan peti kemas
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiBesar tipe C[2]
Sejarah
Dibuka28 Maret 1878
Nama sebelumnyaStation Heemradenplein
Fasilitas dan teknis
FasilitasTerminal barang Parkir Toilet 
Lokasi pada peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Jakarta Gudang (JAKG) adalah stasiun kereta api kelas besar tipe C yang khusus dipergunakan untuk angkutan barang, terutama peti kemas dan parcel/barang hantaran potongan (BHP), dan terletak di Ancol, Pademangan, Jakarta Utara; termasuk dalam pengelolaan KAI Logistik.

Pada setiap musim mudik Lebaran serta Natal-Tahun Baru, stasiun ini menjadi terminus awal pemberangkatan kereta-kereta api yang mengangkut sepeda motor di lintas utara dan tengah Jawa.[3]

Meskipun stasiun ini merupakan stasiun besar, stasiun ini tidak memiliki kendali wesel dan persinyalan, sama seperti halnya Stasiun Pidada di Bandar Lampung, karena seluruh wesel dan persinyalan di stasiun ini masih dikendalikan penuh dari Stasiun Kampung Bandan. Sebagai akibatnya, seluruh kereta api barang yang hendak masuk atau berangkat dari stasiun ini diwajibkan berhenti terlebih dahulu di Stasiun Kampung Bandan.

KAI Logistik mengoperasikan fasilitas pengangkutan barang yang ada di Stasiun Jakarta Gudang. Untuk mempermudah layanan, Kalog menyediakan los-los pergudangan yang nantinya disewa oleh pihak ketiga (perusahaan jasa ekspedisi pengiriman barang). Selain itu, Kalog juga menyediakan fasilitas antarmoda.[4]

Sejarah

Stasiun Jakarta Gudang awalnya bernama Station Heemradenplein, dibangun bersama dengan pembangunan Pelabuhan Tanjung Priok serta jalur menuju pelabuhan tersebut. Dibangun di atas lahan bekas bengkel untuk pembangunan Pelabuhan Tanjung Priok. Bangunan tersebut diresmikan 28 Maret 1878, oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Johan Wilhelm van Lansberge, sekaligus meresmikan pelabuhan Tanjung Priok, serta menguji coba kereta api Batavia–Priok. Kala itu, titik keberangkatan awalnya bukan di Batavia NIS, melainkan di Heemradenplein.[5]

Alasan yang menyebabkan pembangunan stasiun ini adalah karena tanah tempat Heemradenplein dan Stasiun Batavia berdiri merupakan tanah milik dua pihak berbeda: Stasiun Batavia dimiliki oleh Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) yang merupakan perusahaan swasta, sedangkan Heemradenplein berstatus tanah negara. Pemerintah Kolonial bermaksud menugasi perusahaan swasta untuk mengoperasikan kereta api di jalur Priok, dengan catatan, sekaligus mengoperasikan pelabuhan. Semula, NIS menyatakan bahwa mereka tidak berminat untuk mengeksploitasi Priok, sedangkan Bataviasche Oosterspoorweg Maatschappij yang baru berdiri, masih pikir-pikir untuk menjalankan jalur sekaligus pelabuhan tersebut. Tarik ulur antara NIS dan BOS yang tak kunjung selesai membuat Pemerintah Kolonial menugasi Staatsspoorwegen (SS), untuk mengoperasikan jalur tersebut mulai 2 November 1885.[6]

Pada 15 Maret 1887, SS mengalihkan pengangkutan penumpang di Heemradenplein ke Stasiun Batavia NIS, dan kemudian menjadikan Heemradenplein sebagai stasiun sekaligus gudang untuk KA barang.[7] Stasiun ini kemudian berkembang menjadi pusat pergudangan terpadu, terlebih setelah SS melakukan penataan Stasiun Batavia Zuid dan Heemradenplein sehingga Batavia Zuid tak lagi melayani KA barang mulai 1 Februari 1922.[8]

Layanan kereta api

Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.[9]

Nama kereta api Relasi perjalanan Keterangan
Lintas utara Jawa
Angkutan logistik ONS Parcel Utara Kampung Bandan Surabaya Pasarturi Via Cirebon PrujakanSemarang Tawang

Hanya untuk kegiatan bongkar muat dan langsiran

Angkutan peti kemas Kalimas Hanya untuk kegiatan bongkar muat dan langsiran
Benteng
Terminal Peti Kemas Semarang Tawang Bank Jateng
Angkutan Semen Indonesia Babat Via Cirebon PrujakanSemarang Poncol

Hanya untuk kegiatan bongkar muat dan langsiran

Lintas tengah Jawa
Angkutan logistik ONS Parcel Tengah Kampung Bandan Malang Via Cirebon PrujakanLempuyangan

Hanya untuk kegiatan bongkar muat dan langsiran

Insiden

Pada tanggal 21 April 2010, tiga gerbong dari sebuah rangkaian kereta api Antaboga dengan nomor KA 2012 terguling setelah baru saja meninggalkan Stasiun Jakarta Gudang, sekitar pukul 22.50 WIB. Diduga disebabkan rel patah sehingga gerbong nomor 13, 14, dan 15 terguling, sehingga gerbong 13 hingga 20 tidak jadi melanjutkan perjalanan. Sedangkan gerbong nomor 1 hingga 12 sudah bisa diberangkatkan kembali.[10]

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Media, Kompas Cyber (2013-08-01). "Ini Jadwal Keberangkatan Angkutan Sepeda Motor Gratis". KOMPAS.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-01-11. 
  4. ^ Sudarsih, A. (2015). "Wajah "Sumringah" Jakarta Gudang". Majalah KA. 102: 16–17. 
  5. ^ "Oost-Indie". Nederlandsche staatscourant. 24 Juni 1878. 
  6. ^ de Bruyn Kops 1940, hlm. 435.
  7. ^ Staatsspoorwegen Westerlijnen (11 Maret 1887). "Nederlandsch-Indië". Bataviaasch nieuwsblad. hlm. 3. 
  8. ^ Staatsspoor- en Tramwegen (30 Januari 1922). "Bekendmaking (advertentie)". Het nieuws van den dag voor Nederlandsch-Indië. 
  9. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 14 April 2023. Diakses tanggal 12 Mei 2023. 
  10. ^ Media, Kompas Cyber. "Tiga Gerbong KA Antaboga Terguling". KOMPAS.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2025-01-11. 

Daftar pustaka

Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Terminus Lintas Jakarta
Jakarta Gudang–Kampung Bandan
Kampung Bandan
Terminus